Waktu yang bergulir begitu cepat mengantarkan kita di hari terakhir Darul Arqam Dasar. Apresiasi yang tinggi bagi semua yang terlibat. Jihad dalam berproses memang bukan jalan yang mudah. Perlu banyak hal untuk dikorbankan. Tapi percayalah buah ilmu yang kita petik dari perjalanan ini akan bermanfaat bagi semuanya.
Meski aku lebih banyak bertapa di ruang sekret. Tapi setidaknya hal itu yang kupilih di tengah kemarutnya isi pikiran dan hati. Mungkin aku harus menghilangkan sifat perasa. Sulit. Akan sangat sulit. Profesionalitas tetap menjadi norma yang harus dijunjung tinggi. Akan tetapi juga tidak mungkin berdusta terhadap diri sendiri.
Hari-hari berjalan singkat dan melelahkan. Rasa capek yang layak untuk dinikmati. Terima kasih semuanya.
Dan yang cukup ku sesali, gagal mengabadikan momen bersama Ria. Sempat menolak, walaupun akhirnya luluh. Aku termakan ego untuk mengajaknya berfoto di akhir sesi. Entah mengapa selalu aku yang harus memulainya.
Andaikata terbalik, sungguh akan sangat membahagiakan.
0 comments:
Post a Comment