Friday, 24 August 2018

Candu


Aku marah karena candu kata-katamu. Tak tahu darimana tapi ia membius. Menembus masuk hingga sakit. Cukup sakit untuk ku minta lagi dan lagi. 

Aku marah karena candu kata-katamu. Tak tahu bagaimana tapi ia menusuk. Merasuk diksi hingga jadi gila. Cukup gila untuk ku minta lagi dan lagi. 

Aku marah karena candu kata-katamu. Hingga aku tau bagaimana ia palsu. Mengikat mu erat hingga kamu tahu. Perlahan ia menang. Dan membunuhku. Katamu.

- Jagung Kelok Pujon, bersama Memel


Share:

0 comments:

Post a Comment